Materi Ruang Tiga Dimensi: Sudut antara Bidang dengan Bidang

 Salam Para Bintang

Setelah kita mempelajari sudut antara garis dengan garis dan sudut antara garis dengan bidang, selanjutnya kita kan mempelajari sudut antara bidang dengan bidang. Dalam menentukan sudut antara 2 bidang maka setiap bidang harus diwakili oleh sebuah garis, maka untuk itu perlu dipahami konsep sudut antara garis dengan garis.

Baca Juga:  

Materi Ruang Tiga Dimensi: Sudut Antara Garis dengan Garis

Nah, sekarang kita akan bahas materinya di sini secara jelas:


Sama halnya dengan sudut garis dengan garis,sudut garis dengan bidang yaitu jika bidang dengan bidang tidak berpotongan, maka: geser salah satu bidang atau keduanya sehingga berpotongan dan terbentuk sudutnya.

Dalam menyelesaikan masalah sudut antara bidang dengan bidang, dapat dipahami langkah-langkah berikut ini:
  1. Lukislah sebuah garis yang merupakan perpotongan antara bidang dengan bidang
  2. Melukis garis pada bidang yang satu dan bidang yang lain dimana kedua garis tersebut masing-masing harus tegak lurus dengan garis perpotongan antara bidang tersebut
  3. Sudut yang dibentuk oleh kedua garis yang terletak pada masing -masing bidang adalah sudut antara bidang dengan bidang.
Baca Juga:
Materi Ruang Tiga Dimensi: Sudut Antara Garis dengan Garis

Untuk lebih jelasnya dan memahami permasalahan soal-soal tentang Ruang Tiga Dimensi yaitu Sudut antara dua bidang. Kita akan bahas soal-soalnya di sini.

Contoh 1:

Pada kubus ABCD.EFGH, titik P terletak ditengah-tengah rusuk AB. Sinus sudut antara bidang PHD dan ADHE adalah......

Contoh 2:

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 5 cm. Sudut antara ADEH dan bidang BDFH adalah....

Contoh 3:

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 10 cm. Sudut antara ABCD dan bidang FECD adalah....

Contoh 4:

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 5 cm. ,Q,R masing-masing titik tengah AE,EF, EH. Nilai sinus sudut antara PQR dan EFGH aadalah...........

Contoh 5:

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 12 cm. P terletak pada perpanjangan CG sedemikian sehingga PG=1/2 CG. Besar Kosinus sudut antara PBD dan ABCD adalah....

Contoh 6:

Pada limas T.ABCD dengan panjang TA=TB=  dm dan ABCD adalah bujur sangkar dengan panjang sisi 2 dm. Besar sudut antara TAB dan bidang TCD adalah.......

Contoh 7:

Pada limas T.ABCD dengan panjang dengan alas berbentuk persegi, AB = 6 cm dan TA = 5 cm. Sinus sudut antara bidang TAB dan ABCD adalah.......

Contoh 8:

Suatu limas beraturan T.PQRS dengan TP=TQ=TR=TS =  cm dan PQRS suatu persegi dengan panjang sisi 6 cm. Besar sudut antara bidang TQR dan bidang alas sam dengan...

Contoh 9:

Misalkan T,ABCD limas segi empat beraturan dengan TA = 12 cm dan AB =BC = 8 cm. Diketahui P dan Q berturut-turut adalah titik tengah AD dan CD. Besar cosinus sudut antara TPQ dan bidang alas adalah.....

Contoh 10:

Limas beraturan T.ABC dengan panjang rusuk alas 4 cm dan panjang rusuk tegak   cm. Besar kosinus sudut antara bidang TAB dengan bidang ABC adalah....

Pembahasan segera menyusul ya !! Silahkan ditunggu di sini ya

LihatTutupKomentar